SEJARAH BERDIRINYA, VISI, MISI, TUJUAN DAN
KEDUDUKAN STKIP ARRAHMANIYAH DEPOK
B. VISI
Keterlibatan perguruan tinggi sebagai penyelenggara pendidikan formal diharapkan mampu
mempersiapkan calon tenaga kependidikan yang profesional dalam menghadapi dan menyesuaikan
diri dengan tuntuan pengetahuan dan keterampilan untuk terjun ke masyarakat dan melanjutkan
pembangunan. Oleh karena itu visi STKIP Arrahmaniyah Depok adalah :
“ Menjadikan STKIP Arrahmaniyah dalam usaha meningkatkan mutu pelayanan proses belajar mengajar untuk
menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan mampu menjawab tantangan dunia kerja di era globalisasi
dengan dibekali sikap kemandirian, percaya diri, dan bertanggung jawab yang berlandaskan nilai agama tanpa
meninggalkan budaya bangsanya “
C. MISI
Sesuai dengan pengembangan tujuan pendidikan tinggi, STKIP Arrahmaniyah memiliki misi adalah
sebagai berikut :
1. Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
2. Meningkatkan mutu tenaga akademik dan lulusannya.
3. Meningkatkan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam penelitian dan pengembangan ilmu dan
teknologi.
4. Memiliki sikap ikhlas pengabdian dalam pembangunan bangsa dan negara.
5. Memiliki kecakapan dan kecerdasan di bidang ilmu keguruan dan pendidikan.
D. TUJUAN
Tujuan STKIP Arrahmaniyah dalam menyelenggarakan pendidikan Tinggi dibagi menjadi :
Tujuan Umum
1. Berjiwa Pancasila dan memiliki integritas kepribadian yang tinggi.
2. Bersifat terbuka, tanggap terhadap perubahan dan kemajuan ilmu dan teknologi maupun
masalah yang dihadapi masyarakat khususnya yang berkaitan dengan keahlian.
3. Menerapkan pengetahuan dan keterampilan teknologi yang dimiliki sesuai dengan bidang
keahliannya dalam kegiatan produktif dan pelayanan kepada masyarakat.
4. Menguasai dasar-dasar ilmiah serta pengetahuan dan metodologi bidang keahliannya
sehingga mampu menemukan, memahami, menjelaskan dan memuaskan cara penyelesaian
masalah yang ada di dalam kawasan keahliannya.
5. Mampu mengikuti perkembangan pengetahuan dan keterampilannya sesuai dengan
bidangnya.
Tujuan Khusus
1. Wawasan, keterampilan dan kebiasaan yang merupakan ciri khas warga negara yang
berpendidikan tinggi
2. Penguasaan bidang ilmu sumber bahan ajaran bagi calon guru atau bidang ilmu
kependidikan yang sesuai dengan profesi kependidikan yang terpilih, bagi calon tenaga
kependidikan
3. Pemahaman mendalam tentang peserta didik dan prinsip dasar kependidikan
4. Penguasaan teori dan keterampilan dalam bidang keguruan bagi calon atau bidang
profesi kependidikan yang terpilih, baik calon tenaga kependidikan lainnya.
5. Kemampuan memperagakan unjuk kerja dalam bidang keguruan bagi calon guru atau
bidang profesi kependidikan ya saan, dan kecendrungan kepribadian yang menunjang
pelaksanaan tugas sebagai pendidik/tenaga kependidikan lainnya.
6. Kemampuan melaksanakan tugas lain dalam rangka pelaksanaan profesinya.
E . KEDUDUKAN
Kedudukan STKIP Arrahmaniyah merupakan unit pelaksanaan teknis dari Yayasan Pendidikan
Islam Arrahmaniyah. Adapun Pembinaan fungsional oleh Departemen Pendidikan Nasional yang dalam
hal ini dilakukan oleh Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah IV (Kopertis) Jawa Barat dan Banten
dan tergabung dalam wadah Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah IV Jawa
Barat dan Banten.A. RIWAYAT BERDIRINYA
Keberadaan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah berawal dari berdirinya Pondok Pesantren
Puteri. Berdirinya Pondok Pesantren Arrahmaniyah ini tercetus dengan adanya latar belakang ingin
memajukan pendidikan Islam sesudah
kehidupan serba sulit dan menderita, apalagi kehidupan agama yang cukup kritis. Berakar dari sinilah cita-
cita perjuangan Arrahmaniyah mulai diwujudkan dengan semangat panji kebesaran Islam yang
diniatkan sebagai rasa syukur atas ni’mat yang diberikan-Nya. Maka tercetuslah pendirian Pondok
Pesantren Puteri pada tanggal 27 Rajab 1378 H, bertepatan dengan tanggal 23 Juli 1948 di Bojong
Pondok Terong.
Setahun kemudian berdirilah Madrasah Ibtidaiyah pada tanggal 14 Agustus 1949 dengan nama
Perguruan Sirajul Athfal. Kemudian dari perkembangan pendirian madrasah ini, maka lahirlah unit
baru yaitu PGA (Pendidikan Guru Agama) dengan nama Mualimin. Selanjutnya dari hasil pendirian l
embaga pendidikan di atas, maka pada tahun 1981 Arrahmaniyah mulailah mendirikan sebuah
Yayasan Pendidikan pada tanggal 8 Desember 1981 dengan nama “ Yayasan Pendidikan Islam
Arrahmaniyah” melalui akta notaris A. Koesnoen No. 03, dan berkembang pesat hingga sekarang
dengan mencakup beberapa unit pendidikan diantaranya TPA,
Dalam melaksanakan fungsi dan tujuan lembaga, Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
senantiasa selalu melihat keinginan masyarakat Depok dan sekitarnya terhadap dunia pendidikan,
maka Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah mendirikan unit pendidikan STKIP Arrahmaniyah
yang didorong oleh beberapa hal diantaranya :
1. Banyak guru Sekolah Dasar (SD) di daerah Depok dan Sekitarnya yang ingin memperoleh
wawasan dan ilmu pengetahuan lebih luas dan status profesional.
2. Kebutuhan akan tenaga edukatif (guru) khususnya bagi sekolah MTs, SMP, SMU,
yang belum terpenuhi oleh lembaga-lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan yang telah ada.
3. Waktu belajar tidak mengganggu pekerjaan atau tugas para guru atau pegawai lainnya yang ingin
melanjutkan pendidikannya, sedangkan program studinya memungkinkan mereka untuk
memperoleh gelar akademik.
4. Masih banyak lulusan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ingin melanjutkan pendidikannya
ke perguruan tinggi tetapi belum tertampung khususnya oleh perguruan tinggi yang sudah berjalan
lebih awal
5. Keinginan para guru untuk menyesuaikan diri dengan lapangan pekerjaannya.
Dari beberapa pertimbangan diatas, maka pengurus Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
mengimplementasikan untuk mendirikan STKIP Arrahmaniyah, yang selanjutnya diperoleh
legalitas (resmi) dari Pemerintah melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik
Program S1 di Lingkungan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Arrahmaniyah di Depok
Tertanggal 20 Nopember 1998. Adapun dua program studi yang dimaksud adalah Program Studi
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) serta Program Studi Pendidikan Biologi.S
2 komentar:
teman bermuka dua, bagaimana kalo kelompok bermuka dua,sya mengalaminya kemarin,sedih luar bisa,kita seperti dikerdilkan,ketika sebuah kesepakatan kelopok di cedera janji,sedih banget,bagaimana mengobatinya agar saya tetep bisa memandang sahabat atau kelompok ini dengan positif.
Assalamualaikum.
Sebelumnya saya meminta maaf terlebih dahulu.
pak. benar kiranya ada cabang dari arrahmaniyah yang dijadikan kelas jauh misalnya pokja ciruas atau kadikaran dll. Bila memang benar adanya apakah kelas tersebut tekah terakreditasi atau bagaimana.?
Mohon bimbingan dan bantuannya.
Terima kasih
Wassalamualaikum
Best regards
Eli suhaili.
Posting Komentar